Postingan

Menampilkan postingan dengan label Tulisanku

Tentang Sine Beach : A Hidden Eden | Diary Tante Elsa

Gambar
Alhamdulillaaaaah... sampai juga kami di Pantai Sine, A Hidden Eden 35 kilometer dari pusat kota Tulungagung. Subhanallah deh, perjalanan menuju Pantai Sine bener-bener terasa panjang dan melelahkan karena akses menuju kesana masih terbilang sulit. Naik turun gunung, jalanan sempit, bergelombang, dengan kondisi yang rusak disana sini....ditambah lagi, begitu minim petunjuk jalan. Lengkap kan?? Sebenarnya bisa dimaklumi sih, karena Pantai Sine belum digarap menjadi lokasi tujuan wisata, sehingga tak banyak orang yang kesana, dan mungkin hanya segelintir saja yang pernah dengar namanya. Pantai Sine berada di Desa Kalibatur Kecamatan Kalidawir bisa dibilang masih perawan. Its absolutely a hidden eden deh...  Pantainya sepi, jadi serasa pantai pribadi. Jangan harap banyak pedagang makanan, minuman atau souvenir, yang ada hanya sebuah desa nelayan yang adem ayem, damai tentram sejahtera. Begitu tiba, kami langsung menggelar tikar di bawah pohon... membuka bekal, dan meluruskan kaki, sambil

Tentang Bertemu PakDhe Cholik | Diary Tante Elsa

Gambar
Aku menerima sms itu dari PakDhe ... sebuah undangan kopdar. Layaknya anak buah kroco yang menerima perintah komandannya, aku pun siap graaakk bersedia hadir karena hukumnya wajib. Alhamdulillaaah hari minggu tidak ada halangan yang cukup berarti, meskipun sedikit telat (maaf ya Pakdhe...) akhirnya kami bisa bergabung di lokasi yang sudah dipilih PakDhe. Seperti kata Mas Junaedi, ternyata Pakdhe Cholik itu nyata ... aku juga sempat percaya tak percaya akhirnya bisa bertemu juga dengan the master of blogger yang satu ini.  Budhe Ipung dan Pakdhe Cholik Setelah bersalaman dengan semua hadirin yang ada disana, Aku-Dija & Nannynya pun duduk manis. Senang sekali menatap mereka yang biasanya hanya dibaca postingannya... Ada Pakdhe Cholik (tentu saja sebagai shohibul bait) beserta keluarganya  (Budhe Ipung, Bella dan mama papanya) , lalu ada Mas Junaedi pemilik Pencangkul on the Blog, dan Mbak Yuni beserta suaminya. Ngobrol ngalor ngidul... aku lebih banyak menyimak obrolan Pakdhe dan Mas

Tentang gifts | Diary Tante Elsa

Gambar
Alhamdulillah, hadiah dari Giveawaynya Mbak Popi sudah tiba dengan selamat satu set alas gelas dari Korea satu fabric brooch they are all very cute thanks Mbak Popi Mbak Popi juga menyisipkan hadiah buat Dija a beach ball sayangnya belom sempat difoto, bolanya udah dipake main sepak bola oleh Dija. She loves it!!!

Tentang GIVEAWAY Asyiknya Berbisnis | Diary Tante Elsa

Gambar
Pembeli :  Mbak, bantal yang paling bagus mana? Penjual (alias aku) : Oh ini Pak... yang ini 400 ribu, yang ini 250 ribu, kalo yang ini 175 ribu. Pembeli :  (menelan ludah)  Yang bawahnya Mbak.... Penjual : Harga di bawah itu... ada Pak. Yang ini 125 ribu, kalo yang itu 100 ribu. Yang ini 75 ribu.... Pembeli : Yang biasa biasa aja lah Mbak.... Penjual : Ini 50 ribu... ini 35 ribu... ini 25 ribu.... Pembeli : hhhm... saya mau yang 35 ribu sajalah... 2 ya Mbak... Penjual : Ok, tambah apa lagi Pak?? Pembeli : Mau nanya Mbak... bantal ini sama yang pillow pillow itu bagusan mana? Penjual : Pillow yang mana Pak... Pembeli : Yaa yang orang orang bilang pillow pillow gitu... Penjual : Pak... bahasa inggrisnya bantal itu pillow. Pillow itu artinya bantal. Coba Bapak lihat semua bantal itu, judulnya pasti ada pillow nya. Yang ini xxxx-pillow, yang itu xxxxx-pillow... semua tulisannya ada pillownya... Jadi yang dimaksud itu pillow yang mana..... Pembeli : Oooo.... Pembeli : Saya mau beli kasur P

Tentang Kecil Tak Berdaya | Diary Tante Elsa

Gambar
Punya toko bergaya "tradisional" itu ada enaknya..ada gak enaknya. Gak enaknya, pembeli kadang-kadang suka nawar harga seenak udelnya, hingga harus melalui proses tawar menawar yang panjaaaaaang dan laamaaaaaa. Enaknya... kita bisa akrab dengan pembeli, hingga kadang-kadang bisa ngobrol panjang lebar sama pembelinya. Dan gak jarang, pembeli curhat ke kita... Seperti pagi ini, seorang ibu cantik membeli sebuah karpet di tokoku. Karpet kecil dengan harga tak seberapa, keuntungannya juga tak seberapa, tapi bisa membuat kami larut dalam perbincangan yang luar biasa. Sang Ibu mengawalinya dengan curhatan sedih. "Anak saya mungkin seumuran sama Mbak" katanya sambil menunjukku. "Dia juga sering belanja kesini lho. Terakhir beli dua bedcover, mungkin dua bulan lalu. Tapi sebulan kemudian, dia meninggal" Aku tersenyum. "Kenapa Bu? karena sakit?" "Iya, diabetes" "Lah...masih muda kok diebetes?" Sang Ibu lantas melanjutkan, anaknya yang

Tentang County Wicklow | Diary Tante Elsa

Gambar
Sudah nonton P.S. I Love You kan??? Sudah nonton Leap Year juga kan??? Kedua film romantis itu punya satu kesamaan. Ada yang tahu, apa kesamaannya??? Yup, keduanya syuting di County Wicklow, Ireland. Ketika nonton P.S. I Love You, aku langsung takjub melongo bin tergila gila melihat lokasi dimana Holly (Hillary Swank) pertama kali bertemu Gerry (Gerad Butler).  Dan ketakjuban itu semakin menjadi-jadi ketika nonton Leap Year, dimana Anna (Amy Adams) terdampar di Dingle dan memaksa Declan (Mathew Goode) mengantarnya ke Dublin. Subhanallaaaah..pemandangannya benar-benar indah. http://www.movies-view.com/download-leap-year-movie dan... suatu hari nanti, aku HARUS bisa kesana. Aaamiiiiiiiiiiiinnnn....

Tentang Bromo (lagi) | Diary Tante Elsa

Gambar
Setelah menikmati Jazz Gunung 2012  tanggal 7 Juli lalu, YellowLife kembali menikmati Bromo keesokan harinya. Pemandangan Bromo sedikit berbeda jika dibandingkan dengan kunjungan sebelumnya pada akhir mei. Bromo di bulan July dinginnya lebih menusuk, namun jauuh lebih kering karena memasuki musim kemarau. Padang rumput di savana berubah jadi coklat, bunganya pun mengering. Suasananya jadi mirip padang rumput afrika. Pemandangan yang paling bagus saat itu menurutku adalah awannya. Subhanallaah deh, awan yang menyelimuti Bromo tampak seperti hamparan salju jika dilihat dari Penanjakan. It was amazing melihat awan ada di bawah kita. Dan ketika turun ke lautan pasir, lagi lagi awannya tampak begitu cantik. Terlihat seperti dekat... jadi pingin loncat menggapainya. Tapi ternyata masih terlalu tinggi, hehehehe

Tentang Tribute to BlogCamp | Diary Tante Elsa

Gambar
Ngaku blogger tapi gak kenal BlogCamp ?? sepertinya kok kurang afdhol yaa... karena itu, semoga dengan adanya postingan ini, blogger yang ngaku blogger tapi belum kenal BlogCamp bisa langsung berkenalan dengan BlogCamp berikut Komandan di baliknya. Adalah PakDhe, alias Mr.Abdul Cholik, pria gagah kelahiran Jombang Jawa Timur 62 tahun yang lalu, yang memiliki sebuah blog fenomenal berjudul BLOGCAMP . Nama blog yang merupakan singkatan dari Blog Campursari ini baru berusia 3 tahun, tetapi coba lihat apa yang telah diraihnya. PR-nya 4. Jumlah pengunjung  perharinya pastilah mencapai jutaan orang. Hampir tiap minggu mengadakan kontes bergengsi.  Jumlah komentator di setiap postingannya tidak pernah dibawah 30. Postingan segar teraktual selalu hadir tiap hari di blog ini. Dan entah Sang Pemilik sadari atau tidak, blog beserta pemiliknya telah menginspirasi begitu banyak blogger, termasuk tentu saja..aku. hehehehe BlogCamp memang tidak bisa dilepaskan dari sosok Pakdhe Cholik. Beliaulah ya

Tentang Jazz Gunung 2012 | Diary Tante Elsa

Gambar
photo by:    www.jazzgunung.com Belum banyak orang yang tahu tentang Jazz Gunung, karena event tahunan ini baru berjalan 4 kali. Jazz Gunung merupakan pertunjukan musik jazz bertaraf internasional dengan tambahan komposisi etnik yang diadakan di ketinggian lebih dari 2000 m di atas permukaan laut, yaitu di kawasan Gunung Bromo, Jawa Timur. Lalu apa yang special dari acara ini? Salah satu yang membuat Jazz Gunung begitu special adalah m ungkin Jazz Gunung adalah satu satunya acara musik jazz di dunia yang digelar di pegunungan (mengingat biasanya pagelaran musik jazz selalu diadakan di kota besar), di alam terbuka dengan atap langit dan background pengunungan yang sangat indah.  "Jazz Gunung adalah konsep paling unik dalam perhelatan jazz yang pernah ada di Indonesia, dan mungkin juga di dunia. Sebuah hajatan jazz digelar di pegunungan pada ketinggian 2.000 meter di atas permukaan laut. Sebagai perbandingan, dua festival jazz di Indonesia seperti JakJazz dan Java Jazz diadakan di p