Pagi tadi, Aku dan Dija jalan-jalan mencari bunga, mencari kupu-kupu. Kami tinggal di wilayah pertokoan yang ramai dan penuh sesak, jadi agak susah mencari hutan kecil, atau padang rumput penuh bunga. Yang ada hanya sepetak tanah, bekas reruntuhan bangunan, yang ditumbuhi semak-semak dan bunga liar. Di situlah setiap pagi bermekaran bunga kecil berwarna ungu yang cantik. Tidak banyak sih, tapi sudah cukup menyenangkan Dija. Kami mengumpulkan banyak bunga, membawanya pulang, lalu membuatnya jadi a purple flower bouquet yang cantik. Bunga putih di bawah ini, bentuknya juga seperti terompet, hampir sama dengan bunga ungu tadi. Hanya saja ukurannya lebih kecil. Mereka sangat lucu... Ada juga semak semak berbuah butiran hitam seperti foto di bawah ini. Ketika masih kecil dulu, teman-temanku menyebutnya 'mangsi-mangsian'. Mangsi adalah bahasa jawa yang artinya Tinta. Buah hitam kecil-kecil itu disebut mangsi-mangsian karena ketika buahnya dipencet, akan keluar cairan hitam seperti